Wednesday, July 24, 2013

20 Foto Mengguncangkan Dunia (Kaskus Version)

1. Waiting A meal

2. Pendarata di Normandia

3. Lynching

4. Earthrise

5. Tragedi Tiananmen (1989)

6. Foto Tangan Manusia dengan Sinar Rontgen Pertama

7. Loch Ness (1934)

8. Kent State (1930)

9. Biafra (1969)

10. Kebakaran Persahaan Triangle Shirtwaist (1911) 

11. Bom Atom Nagasaki (1945)

12. South of The DMZ (1966)

13. Kematian di Pantai (1943)

14. Birmingham (1963)

15. Perang Crimean (1855)

16. Breakers Boy (1910)

17. Penerbangan Pertama (1903)

18. Promotory Poin (1869)

19. ksekusi Gerilyawan Vietkong (1968)

20. Jendral Sudirman dalam Tandu (1948)







Saturday, July 20, 2013

Sebuah Kesia - siaan



            Lima tahun telah berlalu... Akan tetapi perasaaan Jophiel tak pernah berubah masih utuh seperti saat itu. Saat dimana ia merasakan kata ‘cinta’, melihat sesosok cowok yang menarik untuknya. Tak pernah terpikirkan olehnya untuk menyukai orang itu, semakin lama kenal semakin jatuh hati ia kepada orang itu. Mencoba untuk melupakannya mustahil untuk Jophiel karena mereka selalu bertemu. Bermimpi dan bermimpi hanya itu yang kata selaras dengan saat ini, bermimpi untuk dapat memilikinya. Memiliki hati, senyuman, pelukan, ciuman, dan hangat orang itu untuk menemani jalan liku hidupnya yang begitu sepi. Tetapi, apa daya kenyataan berkata lain tidak seperti angan indahnya. Kini ia milik wanita lain! Sedih,  kecewa, cemburu semuanya tercapur aduk menjadi satu membuyarkan memori di kepala ini. Kenangan – kenangan itu kembali berputar di depan matanya layaknya film pembunuhan yang mengejamkan. Kenangan indah masa lalu bersamanya. Ia tak kuasa membendung rasa sakit yang ia rasakan, ia menangis tersedu layaknya badai di lautan tenang. Mencoba untuk menenangkan pikiran namun tak ada gunanya.
            Tersadar dalam cucuran air  mata, bahwa orang itu memang bukan miliknya sejak lama. Tapi kenapa rasa sakit ini begitu nyata?? Mengapa bukan aku yang menjadi miliknya?? Apa lebihnya wanita itu daripada ku sehingga orang itu memilih dia??? Berbagai macam pertanyaan melayang – layang di dalam otaknya seperti sedang mengerjakan soal ujian. Kini Jophiel kembali termenung dalam lamunan kesedihan yang baru saja mengguncang hati dan pikirannya. Mencoba untuk memotivasi dirinya sendiri agar tidak bertindak bodoh. Kini bulan telah berganti tahun, Jophiel telah memiliki keasih baru. Dan suatu ketika ia bertemu kembali dengan cowok itu dengan kekasihnya. Dalam sekejap melihat hal itu, Jophiel merasakan sesuatu yang menusuk hatinya. Mengapa dengan hatiku ini?? Apakah aku masih mencintainya??? Perasaan itu ternyata datang kembali menghantui Jophiel yang telah berusaha melupakan orang itu. Namun ia tidak dapat membohongi dirinya sendiri bahwa ia masih mencintai cowok yang tidak pernah mencintai dirinya. Dengan menyadari hal itu ia pun berpasrah kepada Tuhan karena ia percaya bahwa Tuhan selau memiliki rencana yang indah dalam hidupnya.

Friday, July 5, 2013

33 Bangunan Aneh


Mind House (Barcelona, Spain)

1.   
  The Crooked House (Sopot, Poland)

Stone House (Guimarães, Portugal)

Lotus Temple (Delhi, India)


Kunsthaus (Graz, Austria)

Forest Spiral (Darmstadt, Germany)

Wooden Gagster House (Archangelsk, Russia)
Guggenheim Museum (Bilbao, Spain)

Rotating Tower (Dubai UAE)

Habitat 67 (Montreal, Canada) 

Casa da musica (Porto, Portugal)

Olympic Stadium (Montreal, Canada)

Nautilus House (Mexico City, Mexico

The National Library (Minsk, Belarus)

National Theatre (Beijing, China)

Conch Shell House (Isla Mujeres, Mexico) 

House Attack (Vienna, Austria)

Bibliotheca Alexandrina (Egypt) 

Cubic Houses (Kubus woningen) (Rotterdam, Netherlands)

Ideal Palace (France) 

The Church of Hallgrimur,( Reykjavik, Iceland) 

Eden project (United Kingdom)

The Museum of Play (Rochester , USA)

Atlantis (Dubai, UAE)

Montreal Biosphere (Canada)

Wonderworks (Pigeon Forge, TN, USA)
The Basket Building (Ohio, USA)
Sumber : www.kaskus.co.id

Hujan Natal

Hujan Natal…
Oleh : Joko Pinurbo

Pohon natal sudah ku cantikkan
Lilin Natal sudah kunyalakan
Baju natal sudah kukenakan
Doa natal sudah kunyanyikan
Kue natal sudah kuhidangkan
Cium natal sudah kurindukan
Tapi kau belum juga dating

Bagaimana aku bias dating ke pesta mu,
Sementara rumahku
Diam - diam telah kau hancurkan
Dan tenda pengungsianku
Sudah pula kau rubuhkan?
Hanya hujan natal
Yang bias kuhadiahkan padamu

Itupun sudah berbaur dengan airmata-Ku

Bumiku

Saat mata menatap sekitar,
Ku tahu ada yang salah
Ketika semuanya kaku tak berdenyut
Aku tahu ada yang salah
Mereka semua mati!
Seperti bangkai tak berharga
Mereka member kita nafas
Tapi kita tak tahu harga jasa

Hancur lebur kelabu
Mata hati tak sanggup lagi melihat
Pohon jati gagah, tunbang menjadi aspal
Besi – besi berdiri kokoh, menyebar ranum
Napas kita tinggal diujung tanduk
Pemberian mereka kita sia – siakan
Dengan keabu – abuan yang mencekam
Jika kita bisa lakukan
Agar rumah jadi lebih baik

Agar bumi terhindar dari sang surya